Cara Jadi Youtuber untuk Pemula Agar Sukses
Era digital seperti sekarang lapangan pekerjaan semakin luas misalnya saja menjadi seorang youtuber. Saat ini profesi youtuber cukup populer di kalangan generasi muda sebab iming-iming gaji dari YouTube cukup menggiurkan. Menurut laporan dari We Are Social, pada tahun 2021, sebanyak 94% penduduk Indonesia yang menggunakan internet mengakses YouTube. Ini tentu saja menjadi lahan yang cukup potensial bagi profesi youtuber
Jika kamu tertarik untuk menjadi youtuber ada beberapa hal yang harus kita persiapkan. Jangan dulu terbuai dengan pendapatan yang fantastis, tetapi kita juga harus berproses. Karena tidak ada sukses tanpa kerja keras. Maka dari itu kita juga harus memahami ilmu tentang bagaimana cara supaya youtube kita berkembang. Agar channel youtube berkembang kita juga bisa menggunakan jasa view.
Tips Menjadi Youtuber untuk Pemula
Sebagai pemula berikut ini adalah beberapa cara jadi youtuber yang bisa kita coba, agar channel YouTube kita sukses.
1. Menyiapkan alat-alat untuk membuat konten
Untuk membuat channel YouTube hal pertama yang harus disiapkan adalah alat-alat untuk membuat konten. Tidak perlu yang mahal-mahal, kita bisa menggunakan HP yang kita miliki. tetapi usahakan HP tersebut memiliki kualitas yang cukup bagus untuk merekam kegiatan kita nantinya. Jadi meskipun hanya menggunakan HP tetapi hasilnya bagus. Terlebih lagi jika kita menggunakan HP dengan resolusi yang memenuhi standar, yaitu minimal 1080p.
Selain itu juga siapkan right untuk pencahayaan dan microphone. Jangan lupa untuk menginstal aplikasi edit video, misalnya Inshot, Adobe Premiere dan juga KineMaster.
2. Menentukan niche
Niche merupakan fokus konten dari channel youtube kita. Ada banyak jenis niche yang bisa kita pilih, kita bisa memilihnya berdasarkan kesukaan atau berdasarkan materi yang kita kuasai atau juga bisa memilih niche yang mempunyai topik beragam agar kita lebih mudah dalam membuat ide konten.
Adapun beberapa niche yang bisa kita pilih misalnya adalah fashion, musik, food, lifestyle, edukasi, kesahatan, DIY dan juga beauty.
3. Membuat perencanaan ide konten
Setelah menentukan niche dari channel youtube kita, selanjutnya kita membuat perencanaan ide konten. Untuk memudahkan kita dalam membuat perencanaan ide konten kita bisa melakukannya dengan mengenali target audiens kita, misalnya dari segi usia, jenis pekerjaannya, dan alasan mereka menonton video kita. Selain dengan mengenali target audien kita juga bisa menentukan perencanaan ide konten melalui video apa yang paling banyak memiliki jumlah view.
4. Buat target
Agar channel youtube kita cepat berkembang kita harus menentukan target yang ingin kita capai. Misalnya dalam satu bulan berapa subscriber yang didapat, berapa content yang diupload dan juga berapa view yang harus didapatkan. Dengan adanya target ini kita bisa menjadi lebih semangat lagi dalam mengembangkan channel youtube kita. Ketika targetnya tidak tercapai hal tersebut bisa kita jadikan evaluasi. Kita bisa mengevaluasi apa saja yang kurang sehingga target tidak tercapai. Selanjutnya bahan evaluasi tersebut kita gunakan untuk perbaikan-perbaikan untuk konten berikutnya.
5. Buat jadwal upload video ke YouTube
Agar kita bisa mengupload video secara rutin kita bisa membuat jadwal upload video. Dengan adanya jadwal ini maka kita akan lebih konsisten dan juga teratur dalam membuat konten. Selain itu juga audiens kita akan tahu kapan mereka bisa mendapatkan video terbaru dari channel youtube kita.
Sebagai pemula kita bisa mulai membuat jadwal upload youtube seminggu 1 atau 2 video. Selanjutnya jika channel kita semakin berkembang kita bisa mengupload video setiap hari atau setiap dia hari sekali.
6. Mempromosikan channel YouTube
Agar channel youtube kita semakin banyak dikenal orang maka kita bisa mempromosikannya melalui media sosial yang kita miliki. Misalnya saja melalui Instagram, Tiktok, grup WhatsApp, dan juga Facebook.
7. Lakukan analisis dan evaluasi
Dari video yang telah kita upload, kita bisa melakukan evaluasi bagaimana audiens merespon video kita. Untuk mengetahui responnya kita bisa melihat melalui kolom komentar. Dari komentar tersebut kita bisa mengetahui apakah audiens kita senang dengan video kita ataukah ada saran-saran yang perlu kita lakukan untuk mengembangkan channel youtube kita. Selain itu evaluasi juga bisa kita lakukan dengan cara melihat apakah target dari peningkatan subscriber dan jumlah view yang kita harapkan tercapai atau tidak. Dari hal tadi kemudian kita jadikan acaranya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas konten yang kita buat.
Kesimpulan
Menjadi Youtuber memang pekerjaan yang cukup menjanjikan. Sekarang ini banyak orang yang tertarik menjadi seorang YouTuber. Tetapi untuk bisa sukses dibutuhkan perencanaan, pengetahuan yang cukup tentang youtube serta kerja keras.
Nah setelah mengetahui beberapa cara untuk menjadi Youtuber, tentunya kita sudah punya gambaran mengenai channel youtube yang akan kita bangun. Hal terpenting yang harus kita lakukan adalah konsisten dalam menjalankan channel YouTube. Semoga sukses ya...
Posting Komentar
Posting Komentar