Tips mengatur keuangan

Mengatur keuangan memang bukanlah perkara yang mudah. Sebab banyak orang yang kesulitan dalam mengatur uang bulanan. Baru pertengahan bulan tetapi uang sudah habis. Maka tak heranlah jika banyak orang yang belajar bagaimana caranya mengatur keuangan. Supaya bisa mengatur keuangan dengan baik.

Dalam mengatur keuangan kita memang harus memperhatikan seberapa besar pendapatan yang kita peroleh. Setelah itu barulah kita tentukan pengeluaran yang kita butuhkan. Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Jika demikian maka kita pasti akan kebingungan dalam mengatur keuangan. Bukannya nanti bisa menyimpan, sebaliknya kita akan mencari pinjaman untuk menambal kekurangan biaya pengeluaran.

Tips mudah mengatur keuangan

Nah, berikut ini ada beberapa cara yang bisa kita lakukan supaya keuangan tetap aman dan kita bisa menabung untuk membangun masa depan.

1. Bagi dana penghasilan 50-20-30

Prinsip ini jika diterapkan dengan disiplin maka akan sangat membantu kita dalam mengatur uang bulanan. Jadi setelah menerima gaji kita langsung memisahkan gaji kita sesuai dengan prinsip tersebut. Sebelumnya kita menyediakan 3 amplop yang berbeda untuk alokasi dana tersebut. Untuk pegalokasiannya 50% untuk kebutuhan sehari-hari. Mulai dari biaya makan, bayar listrik hingga biaya transportasi. Sedangkan 20 persen dari gaji kita digunakan untuk investasi, selanjutnya 30 untuk biaya tidak terduga. Dengan adanya biaya tidak terduga ini maka jika sewaktu-waktu ada keperluan yang tidak dianggarkan maka kita bisa mengambil dari dana tersebut. Misalnya tiba-tiba kita ingin rekreasi ataupun ingin membeli baju, maka kita ambil dari dana tersebut.

2. Lakukan subsidi silang

Setelah kita menerapkan prinsip 50:20:30. Maka jika ada salah satu pos yang mengalami pembengkakan pengeluaran maka kita bisa menambalnya melalui pos dana lain yang pengeluarannya minim. Misalnya saat pos biaya pengeluaran sehari-hari membengkak kita bisa mengambil kekurangannya melalui melalui pos biaya tidak terduga.

3. Beli barang yang sesuai kebutuhan

Salah satu hal yang membuat keuangan kacau adalah ketika kita membeli barang bukan bedasarkan kebutuhan tetapi berdasarkan keinginan. Jadi disini kita harus membedakan apakah barang-barang tersebut benar-benar kita butuhkan atau tidak. Sekiranya barang tersebut tidak sangat penting untuk kita miliki maka kita perlu membelinya. Sebab tanpa memiliki barang tersebut kelangsungan hidup kita tidak terganggu.

4. Gunakan barang bekas

Jika kita membutuhkan suatu barang, maka jangan langsung membelinya. Tetapi cari dulu alternatifnya. Misalnya kita ingin membuat taman bunga dan membutuhkan banyak pot. Kita bisa memanfaatkan barang-barang bekas. Misalnya ember bekas cat ataupun plastik dari bekas minyak goreng. Dengan cara ini maka pengeluaran bisa lebih dihemat.

5. Pikirkan masa depan

Salah satu hal yang dipikirkan saat mengatur keuangan adalah masa depan. Jadi kita membayangkan masa depan kita. Apa yang ingin kita miliki dimasa depan? Apakah kita sudah memiliki investasi? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini akan membuat kita lebih berhati-hati dalam membelanjakan uang. Sebab kita punya keinginan agar masa depan kita tidak mengalami kesulitan finansial.

6. Menyimpan uang receh

Uang receh kelihatannya memang sepele tetapi jika uang receh tersebut kita kumpulkan maka jumlahnya akan banyak. Maka dari kita perlu menyiapkan tempat khusus untuk menyimpan uang tersebut. Misalnya saja membeli celengan. Jadi ketika ada uang receh sisa kembalian belanja kita bisa taruh ke dalam celengan tersebut. Setelah satu tahun kita buka celengan tersebut maka jumlahnya bisa diluar dugaan kita.

Nah, itulah tadi beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk mengatur keuangan. Cara ini jika dilakukan secara disiplin maka keuangan kita tidak akan keteteran dan kita bisa melakukan investasi untuk masa depan.

Manfaat mengatur keuangan bulanan

Dengan mengatur keuangan secara baik ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan. Adapun manfaat yang kita peroleh adalah sebagai berikut:

1. Belajar Hidup Hemat

Perencanaan keuangan membuat kita lebih terarah dalam menggunakan uang. Sebab semua anggaran telah kita atur. Sehingga kita tidak mudah dalam membelanjakan uang. Kita akan memilih mana barang yang benar-benar kita butuhkan. Dan kita bisa menekan pengeluaran-pengeluaran yang tidak penting.

2. Hidup menjadi teratur

Dengan adanya perencanaan keuangan maka pengeluaran kita akan terkontrol. Kita akan mengeluarkan uang hanya sesuai dengan dana yang kita anggarkan. Dengan demikian maka uang kita benar-benar kita gunakan pada kebutuhan yang sebenarnya. Sehingga keuangan menjadi stabil dan kita tetap bisa memiliki dana untuk disimpan.

3. Dapat mengurangi stres

Salah satu hal positif yang kita peroleh dari adanya perencanaan keuangan adalah mengurangi stres. Sebab tidak dipungkiri kehabisan uang ditanggal muda atau pertengahan bulan cukup membuat kita stres. Hal ini tentu akan menganggu pekerjaan kita, kita jadi tidak fokus karena kepikiran bagaimana cara mencukupi biaya kebutuhan hidup hingga akhir bulan. Sebaliknya jika ada perencanaan yang baik tentang keuangan maka hidup kita akan lebih tenang. Sehingga saat bekerja kita bisa fokus terhadap pekerjaan kita.

4. Terhindar dari hutang

Hal yang sangat menguntungkan jika kita merencanakan pengeluaran adalah kita bisa terhindar dari hutang. Karena perencanaan keuangan telah membantu kita dalam mengatur biaya pengeluaran dengan melihat penghasilan yang kita peroleh. Tentu saja perencanaan keuangan akan menyesuaikan dengan besarnya pendapatan. Dengan demikian maka kondisi keuangan akan tetap aman hingga akhir bulan.

5. Memiliki anggaran untuk biaya tak terduga

Salah satu sebab kita memiliki hutang adalah karena tidak adanya anggaran biaya tak terduga. Tetapi jika dari penghasilan kita menyisihkan sedikit penghasilan untuk anggaran tidak terduga. Maka kemungkinan untuk berhutang bisa diminimalisir. Selain itu juga jika dana tidak terduga tidak terpakai bisa kita gunakan untuk tambahan tabungan.

6. Masa depan lebih terarah

Adanya perencanaan keuangan akan membuat masa depan lebih terarah. Sehingga kita tidak hanya berfikir tentang hari ini saja. Tetapi kita juga kita akan berfikir tentang hari depan dan bagaimana kondisi keuangan kita dimasa depan. Jika saat ini kita mempersiapkan dana untuk masa depan maka dihari depan nanti kesulitan finansial akan bisa kita minimalisir.

Tips