Daun sirih untuk mengatasi jerawat - SULIS NASHWA KIRANA lifestyle blogger

Sirih memiliki nama ilmiah Piper Betle. Tanaman ini merupakan tanaman merambat. Sirih pada zaman dahulu biasanya digunakan untuk menjamu tamu tidak hanya itu sirih juga dikunyah bersama dengan biji pinang, kapur, dan tembakau, istilah jawanya disebut nginang. Daun sirih berwarna hijau dan berbentuk hati. Di India pada tahun 4000SM tanaman ini sudah dijadikan sebagai obat tradisional. Begitupun di Indonesia daun sirih juga digunakan untuk mengobati berbagai penyakit dan juga perawatan kecantikan, misalnya daun sirih untuk mengobati jerawat.

Oya pada tulisan kali ini, saya sertakan infografis manfaat dari daun sirih dan cara membuat rebusan dari daun sirih. Dengan adanya infografis ini semoga pembaca bisa lebih mudah memahami apa yang saya tulisan. Dalam membuat infografis ini saya terinspirasi oleh Mbak Ria Kurniasih pemilik website momsodell.com. Infografis yang dibuat dalam blognya sangat bagus sehingga membuat tampilan website semakin memukau. Bagi yang penasaran dengan infografis beliau bisa langsung kunjungi websitenya ya...

Sekarang kembali lagi ke tulisan tentang daun sirih. Selanjutnya saya akan menjelaskan manfaat daun sirih. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari daun sirih.

Manfaat daun sirih 

Adapun kandungan yang dimiliki daun sirih adalah vitamin C, minyak atsiri, tiamin, niasin, asam amino ribiflavin, keroten, chavicol, betelphenol, eugenol, terpene, campene. Kandungan bahan alami tersebutlah yang digunakan untuk penyembuhan, perawatan dan pemeliharaan kesehatan.

Ada banyak manfaat daun sirih bagi kesehatan diantaranya untuk mencegah kanker sebab daun sirih mengandung sejumlah phytochemical (bahan kimia tanaman yang berfungsi untuk meningkatkan kesehatan) yang bermanfaat untuk melawan kanker. Selain itu daun sirih juga digunakan sebagai antiseptik sebab daun sirih kaya akan polifenol, utamanya chavicol yang mampu memberikan perlindungan ganda dari kuman. Polifenol dalam daun sirih juga bisa mengatasi peradangan misalnya radang sendi. Daun sirih ini juga digunakan untuk menghentikan mimisan. Karena kandungan antioksidan tannin dalam sirih ini mampu mempercepat reaksi tubuh dalam menyembuhkan luka, caranya dengan membekukan darah lebih cepat dan menutup sobekan pada pembuluh darah yang terdapat di dalam hidung.

Daun sirih untuk mengatasi jerawat

Adapun pengalaman saya dalam menggunakan daun sirih ini adalah untuk mengatasi jerawat serta untuk merawat wajah supaya terlihat bersih dan tidak kusam. Sebenarnya kulit wajah saya ini termasuk kulit normal. Tidak berminyak hanya sesekali saja berjerawatnya biasanya menjelang datangnya datang bulan. Tetapi setelah saya melahirkan saya mengalami jerawat yang cukup banyak. Saya tidak tahu pasti penyebab wajah saya berjerawat, mungkin karena stress harus ngatur jadwal ulang sebab punya bayi yang jadwal tidurnya tidak sesuai dengan kita.

Pada saat itu meskipun berjerawat cukup parah sebenarnya saya tidak begitu mempedulikan. Sebab saat itu fokus perhatian saya hanya merawat bayi dan tidak sempat merawat wajah. Hingga suatu hari ada teman yang bertanya kepada saya kenapa wajah saya banyak jerawatnya tidak seperti dulu. Mendengar perkataan teman saya tersebut, kemudian saya mulai peduli dengan jerawat saya. Karena jika teman saya sudah berkata seperti itu. Artinya kondisi wajah saya sudah cukup parah.

Saya kemudian berusaha mencari cara untuk mengatasi jerawat diwajah yang cukup parah tersebut. Tetapi saat itu saya berusaha untuk menyembuhkan jerawat secara herbal saja. Sebab selain harga kosmetik yang mahal saya termasuk orang yang takut untuk mencoba berbagai kosmetik dengan klaim yang memukau. Karena menurut beberapa referensi yang saya baca jika kita salah mengambil perawatan untuk kulit bukan malah sembuh sebaliknya malah membikin tambah parah. Makanya jika ingin melakukan perawatan wajah harus konsultasi ke dokter. Supaya mendapatkan kosmetik yang aman. Tentu saja ini membutuhkan biaya yang tidak murah. Padahal saya inginnya cari yang murah tapi efektif untuk mengobati jerawat saya.

Setelah sekian lama termenung akhirnya saya teringat teman SMA saya yang menggunakan daun sirih untuk merawat wajahnya. Jadi saat itu ketika saya berkunjung ke rumahnya di sore hari saya melihat teman saya menggunakan daun sirih untuk membasuh mukanya. Saya pun kemudian bertanya kepada teman saya apakah ia rutin menggunakannya. Kemudian ia menjawab bahwa ia rutin menggunakan rebusan air daun sirih ini setiap pagi dan sore hari. Dalam hati saya pun berkata "Oalah ini yang membuat kulit wajahnya bersih dan tidak berjerawat". Sebenarnya saat itu saya ingin mengikutinya menggunakan daun sirih untuk cuci muka. Tetapi karena saya malas jadi saya tidak menggunakannya.

Nah, baru setelah saya mengalami jerawat yang cukup parah ini saya menggunakan rebusan daun sirih untuk mengatasinya. Berikut ini adalah langkah yang saya lakukan saat menggunakan daun sirih sebagai bahan untuk cuci muka.

Pertama, ambil 4 lembar daun sirih, selanjutnya cuci bersih

Kedua, rebus daun sirih tersebut dengan 8 gelas air. Rebus hingga mendidih. 

Untuk menggunakan air rebusan ini sebenarnya bisa digunakan setelah kondisi airnya sudah agak dingin/hangat ataupun sudah dingin. Karena baik rebusan daun sirih yang masih hangat dan sudah dingin saat digunakan sama-sama terasa keset. Tetapi menurut saya jika digunakan saat masih hangat rasanya kurang menyegarkan. Sebaliknya jika air rebusan daun sirihnya sudah benar-benar dingin. Rasanya begitu menyegarkan dan kulit wajah akan terasa begitu segar dan adem. Jadi kalau mau menggunakan air rebusan daun sirih untuk cuci muka sebaiknya tunggu air rebusan daun sirih benar-benar dingin. Makanya saya biasanya kalau merebusnya pagi hari dan sore harinya baru saya gunakan. Kalau untuk yang pagi hari saya biasanya merebusnya ketika jam 9 malam.

Adapun cara menggunakannya saya gunakan seperti biasa, sama seperti saat membasuh muka. Namun untuk daun rebusan itu saya hancurkan pakai tangan selanjutnya saya gosokan-gosokkan ke seluruh permukaan wajah saya. Setelah itu itu saya biarkan sekitar 1-2 menit lalu saya basuh kembali dengan air rebusan daun sirih tersebut.

Ketika saya menggunakan rebusan daun sirih ini untuk mengobati jerawat wajah dan supaya kulit wajah bersih tidak kusam, tidak bisa saya dapatkan secara langsung. Saya butuh waktu yang agak lama. Sekitar 2-3 minggu itu baru kelihatan bersih. Selain itu semakin lama kita menggunakan maka kulit wajah akan terasa lebih halus dan lembut serta jerawat tidak muncul lagi. Tetapi sesaat setelah menggunakan air rebusan daun sirih ini sebenarnya saya sudah bisa merasakan perubahaan terhadap kulit wajah saya. Kulit wajah jadi terasa lebih keset, tidak berminyak dan komedo berkurang. 

Hal yang membuat saya semakin yakin bahwa rebusan daun sirih ini bisa menghilangkan jerawat adalah ketika ada seorang teman yang bertanya kepada saya tentang apa yang saya gunakan untuk mengobati jerawat saya. Teman tersebut berkata kok bisa jerawatnya bisa hilang pakai apa? Jujur pertanyaan tersebut membuatnya ke GR an. Akhirnya saya jelaskan bahwa saya tidak menggunakan obat kimia dan hanya rutin menggunakan rebusan daun sirih setip pagi dan sore hari.

Selain untuk mengobati jerawat saya juga menggunakan rebusan air daun sirih ini untuk berkumur. Berkumur dengan rebusan daun sirih ini memang membuat nafas kita terasa segar dan ada aroma daun sirihnya. Berdasarkan pengalaman saya, jika ingin menggunakan rebusan air daun sirih untuk berkumur maka sebaiknya gunakan air rebusan yang masih hangat. Jangan gunakan air rebusan yang sudah dingin. Sebab ini akan mengurangi kesegaran nafas kita dan aroma daun sirih sudah tidak kuat munculnya. Terlebih jika air rebusan tersebut sudah disimpan di kulkas dan digunakan untuk berkumur, rasa segarnya dan aroma daun sirihnya tidak begitu terasa lagi. Jadi saran saya jika daun sirih digunakan untuk berkumur sebaiknya menggunakan air rebusan baru yang kondisinya masih hangat.

Jika kita berminat untuk menanam daun sirih caranya cukup mudah. Kita tinggal tanam saja bibitnya, kemudian diberi penyangga. Fungsi penyangga tadi sebagai tempat merambatnya pohon sirih tersebut. Sebenarnya daun sirih juga bisa kita gunakan untuk menghias pagar. Caranya tinggal kita rambatkan pohon sirih ke pagar rumah kita. Supaya nanti saat tumbuh merambatnya ke pagar tersebut. Tanaman sirih ini juga tidak perlu mendapatkan perawatan secara khusus. Asalkan kita rutin menyiramnya maka pohon sirih akan tumbuh dengan subur. Selain itu tanam ini juga bisa ditanam dipot yang bisa kita jadikan sebagai tanaman hias. Tetapi jika ditanam dipot kita harus rutin untuk memotong daun dan batangnya supaya tidak merambat kemana-mana.